wah dah lama banget saya gak posting karena banyak urusan satu dan lain hal yang belum bisa saya tinggalkan. kali ini saya akan melanjutkan pokok pembahasan sebelumnya yaitu CARA MEMPERBAIKI KOMPUTER, semoga ini dapat membantu temen2 semua :D
Masalah BIOS
Gejala : Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-Update anda keliru memilih
versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS.
Solusi : Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard
tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli
BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal
memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku
manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di
Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan
kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus
dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya.
Berhati-hati dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik
Posisinya.
Gejala : CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada
tampilan ke layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
Solusi : Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi
tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya
kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang
dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi
penyebabnya.Silahkan anda periksa masalah tersebut.
Berikut Pesan kesalahan BIOS
Bunyi kesalahan BIOS biasanya tidak semua Motherboard menandakan kesalahan yang
sama tergantung dari jenis BIOS nya.
[AMI BIOS]
Beep 1x : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 6x :
Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya
sendiri, Beep 8x : Grapihic Card / VGA Card tidak terpasang dengan baik atau
Rusak, Beep 11x : Checksum Error, periksa Batre Bios, dan ganti dengan yang
baru.
[AWARD BIOS]
Beep 1x Panjang : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 1x
Panjang 2x Pendek : Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga
Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang masuk), Beep 1x Panjang 3x Pendek :
Keyboard rusak atau tidak terpasang. Beep Tidak terputus / bunyi terus menerus
: RAM atau Graphic Card tidak terdeteksi.
Batrey CMOS Rusak / Lemah
Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna
yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga
settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi
Hardware harus di Set ulang.
Solusi : Segera Ganti Batrey nya
Gejala : CPU yang sering Hang?
Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di
Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard
Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya sudah lemah, Power Supply tidak
stabil.....sebaiknya jangan dipaksakan untuk digunakan karena akan berakibat
lebih fatal,
Gejala : Komputer sering tampil blue screen apa penyebabnya?
Solusi : Pesan Blue Screen bisa disebabkan system windows ada yang rusak, Bisa
dari Memory, Bisa dari hardisk, bisa dari komponen lainnya, tergantung pesan
blue screen yang ditampilkan.
Gejala : Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya, padahal awalnya tidak
begitu lambat
Solusi : Penyebab komputer anda prosesnya lambat ada beberapa faktor yaitu :
Space hardisk terlalu penuh, terlalu banyak program / software yang memakan
space harddisk dan memory, ada virus, harddisk badsector.
Tips Membakar CD
Ada kalanya kita ingin memindahkan
isi file pada harddisk / hd komputer kita ke medium lain yang lebih mudah dan
fleksibel bisa dipakai di mana-mana, harganya murah dan tahan lama.
CD dan DVD adalah medium yang saat ini banyak digunakan sebagai medium data.
Perbedaan antara CD dengan DVD adalah pada banyaknya data yang dapat dimuat di
dalam kepingan plastik tersebut. DVD dapat diisi sampai dengan 4.7 GB dan CD
sampai dengan 670 MB. Kapasitas penyimpanan medium tersebut dapat menjadi lebih
besar lagi jika jumlah sisi dan layer pada medium dirubah. Semakin banyak sisi
atau layer yang diganakan maka semakin besar data yang dapat diisikan pada
kepingan cd tersebut.
Persyaratan untuk copy ataupun bekap data ke dalam CD-R / CD-RW / DVD-R / DVD+R
adalah sebagai berikut di bawah ini :
1. CDRW / DVDRW drive
2. Medium CD-R / CD-RW / DVD-R / DVD-RW
kosong kecuali RW
3. Software CD / DVD Burning
4. Komputer PC / Laptop / Dll
Langkah-langkah Bakar File ke CD / DVD :
1. Pastikan Software Burning serta CDRW
atau DVDRW drive sudah terpasang dengan baik.
2. Masukkan CD atau DVD kosong pada
Drive CDRW atau DVDRW anda
3. Jalankan perangkat lunak khusus
untuk membakar file ke cd / dvd kosong.
4. Sorot dan rekap file-file yang akan
dipakai pada software burning. Ketika selesai jalankan perintah burn.
5. Keluarkan dan dinginkan cd / dvd
setelah selesai.
Tambahan :
- Bisa saja ada kemungkinan bahwa terjadi kegagalan kopi sehingga membuat
medium yang anda bakar menjadi tidak bisa lagi digunakan (kecuali rw).
- Pastikan setting software burning sebelum membakar tidak salah. pilih drive
yang dapat membakar (bukan image recorder).
- Anda dapat membuat file image dengan memilih setting image recorder pada
setingannya. Guna dan fungsi dari file image adalah bentuknya yang hanya 1 file
hasil penggabungan banyak file. Selain itu dapat juga dijalankan seperti
layaknya sebuah cd dengan program atau software image seperti d-tools / daemon
tools.
Tips tercegah dari Virus
Tahukah anda bahwa gangguan pada
komputer tidak saja disebabkan oleh kerusakan atau kesalahan teknis pada
piranti keras dan piranti lunak. Virus dan Spyware adalah gangguan pada komputer
yang disebabkan oleh pihak eksternal dengan tujuan yang beragam seperti untuk
mencuri data-data anda, merusak hardware anda, menghapus file, menghilangkan
fungsi tertentu, mengambil alih kontrol pada komputer anda dan lain sebagainya.
Yang pasti sangat langka atau mungkin tidak ada virus dan spyware yang membawa
kuntungan pada komputer yang terinfeksi.
Virus dan spyware komputer bisa menyerang komputer anda baik yang sering online
maupun yang tidak pernah online ke internet sekalipun. Komputer yang dihubungkan
dengan disket atau usb flash disk pun bisa tertular dari software yang
diinstall apabila tidak hati-hati. Jika telah terinfeksi suatu virus atau
spyware yang hanya aktif bila komputer terhubung dengan internet, maka si virus
atau spyware akan aktif ketika komputer sedang online.
Berikut ini adalah berbagai tindak pencegahan dan perbaikan pada komputer yang
terkena virus atau spyware baik yang ringan maupun yang tingkat berat.
A. Pencegahan Agar Komputer Terhindar Virus dan Spyware
1. Hati-hati pada Attachment Email Anda
Jangan membuka file attachment pada email yang anda terima walaupun dari
orang yang anda kenal jika attachment tersebut mengandung file program dengan
extension atau akhiran .exe, .pif, .bat, dan lain sebagainya. Baca dengan
teliti email yang dikirim, apakah gaya e-mail sama dengan yang biasa dikirim.
Terkadang email yang anda terima berasal dari orang sunda, tapi menggunakan
bahasa inggris, rusia, cina, dll pada emailnya.
2. Pasang / Install Software Keamanan Yang Terbaru
Pastikan komputer anda terinstall 3 jenis software keamanan utama dan
terpasang dengan setting yang otomatis mengamankan komputer anda tanpa anda
harus nyalakan terlebih dahulu. Mereka adalah anti virus untuk menangkal virus,
anti spyware untuk menangkal spyware, dan firewall untuk menangkal serta
memblokir serangan hacker serta koneksi dari luar. Untuk yang versi gratis dan
bermutu bagus anda bisa menggunakan AVG antivirus untuk anti virus, Ad-Aware
untuk antri spyware dan Zone Alarm untuk program firewall. Pastikan kesemuanya
update / sudah terupdate dengan definition dan patch terbaru yang memperkecil
peluang virus dan spyware varian baru melakukan infeksi pada komputer pc atau
laptop anda. Jangan lupa pula untuk menjalankan scan pada komputer anda secara
berkala untuk membunuh virus dan spyware yang baru menginfeksi.
3. Jangan Gegabah Menginstall Software
Hati-hati terhadap software yang anda isntall baik yang anda beli dari cd
bajakan di toko-toko cd, dari download di internet, dari teman, dan lain
sebagainya. Virus maupun spyware bisa saja bersembunyi pada program yang anda
pasang tanpa anda sadari. Biasakanlah untuk membackup semua file penting anda
secara berkala pada flash drive, cd atau dvd agar bila terjadi sesuatu hal yang
fatal anda tidak akan kehilangan data anda.
4. Awasi User / Orang Lain Yang Memakai Komputer Anda
Jika komputer anda dipakai oleh orang lain, pastikan dia tidak melakukan
hal-hal yang dapat merugikan komputer anda. Anda dapat membuat account khusus
untuk tamu / guest dengan batasan-batasan tertentu yang anda dapat seting
sendiri. Seseorang yang mungkin tidak anda duga bisa saja menginstall program,
mencolokkan usb atau memasukkan disket yang mengandung virus atau spyware.
Bahkan bisa juga memasang dengan sengaja software mata-mata untuk merekam segala
aktifitas anda dan password yang biasa anda gunakan.
5. Waspada Selalu
Jika anda merasa bahwa ada sesuatu yang tidak beres pada komputer anda segera
putuskan dan cabut sambungan ke koneksi internet ataupun jaringan network lan.
Kemudian jalankan anti virus, anti spyware dan cek firewall apakah sudah
berjalan dengan baik dan semestinya. Apabila anda mendapatkan pertanyaan untuk
menginstall software dari situs yang tidak jelas tolaklah mentah-mentah. Ikuti
perkembangan update patch atau tambalan lubang keamanan pada setiap software
yang terpasang dan mendapatkan access internet pada program firewall anda.
B. Perbaikan Komputer Yang Terinfeksi Virus dan Spyware
1. Matikan Internet dan File Sharing Jaringan Network
Jika komputer anda terhubung dengan jaringan lokal atau internet segera
putuskan dan cabut bila perlu untuk memastikan 100% anda benar-benar tidak
terkoneksi. Terkadang virus dan spyware memanipulasi komputer anda sehingga
seolah-olah anda sudah tidak terhubung lagi dengan jaringan luar.
2. Update dan Scan
Langkah pertama untuk perbaikan jika anda merasa ragu-ragu ataupun merasa yakin
bahwa komputer anda terserang virs atau spyware adalah melakukan update. Update
dapat dilakukan baik melalui download internet maupun secara offline jika anda
memiliki filenya dari orang lain. Setelah terupdate dengan definition yang baru
maka anda sebaiknya langsung melakukan scanning untuk segera menyingkirkan
virus yang ditemukan.
3. Aktif Pada Komunitas Mailing List / Forum Tentang Keamanan Komputer
Semakin anda banyak bergabung dengan komunitas komputer, maka semakin
banyak orang yang akan membantu anda jika anda sedang dalam masalah. Jangan
takut dan ragu untuk menanyakan masalah yang anda hadapi biarpun masalah itu
sepele. Gunakan nama samaran jika perlu. Di luar sana terdapat banyak orang
yang mungkin pernah mengalami hal yang sama dengan anda. Di samping itu anda
mungkin akan mendapatkan tips jalan pintas, solusi, saran, dan sebagainya dari
komunitas tersebut. Biasanya virus dan spyware yang terbaru juga dibahas pada
komunitas tersebut.
4. Format Harddisk Jika Tidak Ada Jalan Keluar
Jika semua cara telah anda jalani dan tidak ada yang memberikan solusi yang
memuaskan anda dapat mengambil jalan pintas terakhir, yaitu dengan memformat
ulang hard disk anda. Pastikan data yang penting bagi anda sudah ada
cadangannya pada medium lain yang tidak terinfeksi virus, spywre serta program
jahat lainnya. Kemudian format hard drive anda dan install os dan prgram
aplikasi yang biasa anda pakai. Setelah semua ok, maka copy kembali file-file
penting anda pada komputer yang fresh tersebut.
5. Belajar Dari Kesalahan
Buka mata anda ketika menghadapi suatu persoalan dan pelajari dengan baik,
karena tidak menutup kemungkinan bahwa persoalan yang sama akan timbul dengan
kuantitas yang lebih besar. Belajar tidak hanya dari masalah anda sendiri
tetapi juga masalah orang lain bahkan yang anda tidak kenal sekali pun.
Cara Memformat Ulang Harddisk
Masalah yang bersifat fatal dan
parah bisa saja terjadi kapan dan di mana saja tidak memandang merk dan harga
komputer pc / laptop anda. Terkadang komputer tidak bisa masuk ke windows
akibat banyak hal seperti terkena virus, file booting hilang, bad sector,
komputer lambat, komputer sering hang, salah seting dan berbagai masalah
lainnya.
Jika berbagai cara sudah anda lakukan dan belum mendapatkan hasil yang
memuaskan maka jalan pintas / singkat yang paling baik adalah dengan cara
format ulang harddisk / hard drive yang ada di koputer pc / laptop anda. Pada
tips ini akan diberikan beberapa langkah mudah yang dapat anda lakukan sendiri
tetapi tidak secara mendetail. Bila anda butuh bimbingan anda bisa menanyakan
di forum situs organisasi.org ini. Mudah-mudahan saya atau kawan lain dapat
membantu anda.
A. Langkah dan Tahap Format Ulang Hard Disk
1. Back up / bekap file penting anda yang ada pada hardisk karena dengan format
akan menghapus semua file yang ada di hard disk anda. Jika anda punya cd-rw
drive atau dvd-rw drive anda bisa membakar file anda ke dalam cd atau dvd. Cara
lain backup adalah dengan flash disk, disket floppy, disket zip, pindah file ke
jaringan network lan atau internet pada komputer atau server lain dan
lain-lain.
2. Setelah backup selanjutnya adalah membuat windows boot disk / rescue disk
pada disket floppy 1.4 MB. Disket ini bertujuan untuk booting langsung ke
disket tidak melalui harddisk anda. Istilahnya anda akan menggunakan os
microsoft dos yang ada pada disket yang anda buat.
3. Ganti Setting Bios
Saat komputer dinyalakan anda harus langsung masuk ke tampilan bios untuk setting
pilihan urutan boot. Caranya ketika komputer baru dinyalakan anda menekan dan
menahan tombol delete sampai bios muncul di layar monitor komputer anda. Ganti
urutan booting dengan urutan pertama floppy disk.
4. Format Hard Disk
Setelah bios diganti serta disave anda masukkan disket kemudian restart
komputer anda. Nanti komputer anda akan otomatis boot dari disket tersebut dan
pilih boot without cd-rom supaya proses booting bisa lebih cepat. Setelah masuk
ke command prompt a:\ ketik format c: lalu tekan enter. Disesuaikan dengan
jumlah partisi anda yang ada. Jika anda punya partisi 3 buah maka tambah
perintah format d: dan format e:. Tips dan cara mempartisi hard disk mungkin
bisa anda cari di kotak search di sebelah kiri halaman artikel ini. Jika format
telah selsesai beri nama drive tersebut sesuai selera anda. Jika semua beres
dan berjalan lancar maka proses format ulang telah selesai. Kini harddisk anda
menjadi seperti baru kembali.
B. Langkah dan Tahap Install Ulang OS Windows dan Linux
1. Install Windows 98 / 2000 / ME / XP / Vista / Linux
Langkah pertama dalam mengistall ulang operating system pada komputer pc
atau laptop anda adalah booting ulang ke disket anda dan pilih support cd-rom
device. Setelah keluar command prompt lalu anda masukkan cd instalasi os anda
sesuai selera anda. Kemudian cari drive cd-rom atau dvd-rom anda dengan
mengetik d: atau e: dan lain sebagainya sesuai lokasi drive cd atau dvd rom
anda. Setelah ketemu anda kemudian cari file setup.exe dengan perintah cdnama
folfer untuk masuk ke dalam folder. Perintah cd.. untuk mundur satu folder
level. perintah dir atau dir/w atau dir/p untuk melihat list file yang ada pada
folder tersebut. Kalau sudah ketemu maka jalankan setup.exe atau install.exe
dengan mengetik nama file tersebut lalu tekan tombol enter satu kali saja.
Langkah berikutnya anda tinggal mengikuti perintah yang ada pada installasi cd
atau dvd os.
2. Setting Settingan Boot pada Bios
Setelah install ulang windows atau linux selesai, maka keluarkan disket
flopyy 1,4 anda dan masuk kembali ke menu bios setelah restart ulang. Pilih
IDE-0 sebagai first boot. Floppy bisa anda seting menjadi boot kedua dan cd-rom
menjadi boot ketiga. Anda bebas menentukannya sesuai dengan keinginan anda.
Sehabis itu direstart ulang kembali.
3. Install Driver dan Software
Jika sudah berhasil masuk ke tampilan windows atau linux awal, selanjutnya
anda nginstall driver untuk sound card, printer, scanner, kabel data, dan
sebagainya sesuai hardware yang ada. Anda harus mencari dan memiliki sendiri
driver tersebut. Setiap jenis komputer memiliki driver yang berbeda. Biasanya
anda akan diberi cd driver saat anda membeli komputer atau hardware lainnya.
Tanpa driver maka peralatan yang terhubung pada komputer laptop atau pc tidak
dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Cara cepat membersihkan Virus
Ketika anda sudah putus asa saat
komputer, laptop, server, pda, dll diacak-acak virus mungkin cara ekstrim ini
bisa membantu anda karena cara ini relatif cepat dan mudah untuk dijalankan
dengan hasil yang memuaskan daripada harus melawan gangguan yang ada.
Caranya adalah dengan cara format ulang komputer anda dan mengisinya kembali
dengan operating system yang sama beserta program aplikasi yang diperlukan.
Data yang masih diperlukan harap dilakukan backup dengan mengkopi ke cd, dvd,
disket, external disk, flashdisk atau harddisk lain yang masih berfungsi dengan
baik.
Mohon maaf jika tulisan ini tidak memberikan penjelasan secara detil dan teknis
karena tiap komputer memiliki tampilan dan settingan yang berbeda-beda sehingga
bagi anda yang awam dengan penjelasan yang diberikan harap minta ditemani orang
yang mengerti komputer atau teknisi komputer.
Harap menggunakan software yang bukan bajakan karena yang bajakan terkadang
disusupi program jahat seperti virus, trojan, spyware, dkk. Jadi jika anda
bersikeras ingin install program bajakan itu terserah hak anda namun segala
resiko anda tanggung sendiri.
Langkah-Langkah Format Ulang Komputer :
1. Backup Data Yang Masih Diperlukan (Ke Flashdisk, DVD, Dll)
2. Format Harddisk (Semua Partisi)
3. Install OS dan Driver Komputer (Windows / Linux)
4. Install Program Keamanan Baru (Antivirus, Antispyware & Firewall)
5. Install Program Aplikasi (Office, Winamp, Firefox, Dsb)
6. Masukkan Data Yang Tadi Dibackup
Hati-hatilah dalam membuka suatu file walaupun itu datangnya dari teman
sendiri. Sebaiknya anda scan dulu dengan antivirus segara media dan file yang
hendak masuk ke komputer anda. Antivirus, antispyware dan firewall yang kita
gunakan pun alangkah baik jika terus menerus diupdate dengan yang terbaru
melalui internet baik setiap hari maupun setiap minggu. Sering-sering backup
data anda ke cd atau dvd agar jika sewaktu-waktu hilang anda masih punya
salinan filenya.
Cara menjaga/ merawat Flashdisk
Walaupun harga usb flashdisk saat
ini sudah murah dan terjangkau oleh kantong para pelajar dan mahasiswa namun
tidak ada salahnya kita menjaga dan merawat usb flash disk yang kita miliki
agar kita tidak dibut stres ketika data penting yang ada di dalam flash disk
tersebut hilang ke negeri entah berantah.
Berikut ini adalah beberapa tips penting organisasi.org seputar penjagaan dan
perawatan dasar usb flash disk :
1. Jangan dijatuhkan atau dipukul-pukul dengan benda keras agar komponen di
dalamnya tidak rusak.
2. Hindari suhu panas termasuk terkena sinar matahari langsung serta suhu
dingin yang terlalu dingin agar komponen tidak rusak.
3. Jangan dicemplungkan ke dalam air kecuali yakin benar-benar anti air dengan
garansi penuh.
4. Hindari medan magnet tinggi seperti speaker, dinamo, dan lain-lain agar
media penyimpanan tidak terganggu.
5. Simpanlah flashdisk usb kita di tempat yang benar agar kita tidak lupa
menaruhnya akibat ukuran flash disk yang kecil. Simpan di tempat yang bersih
dan tertutup dengan baik agar komponen tidak kotor.
6. Selalu buat copy data cadangan atau backup data di komputer atau laptop kita
yang dilindungi anti virus atau media lain seperti cd dan dvd agar jika data
hilang kita tidak panik dan stress.
7. Setelah kita gunakan di komputer lain lakukan pemindaian atau scan dengan
antivirus yang terbaru dan terupdate rutin agar aman dari virus yang ikutan
mendompleng usb flash drive bisa diberantas.
8. Jangan langsung mencabut usb flashdisk ketika selesai digunakan agar tidak
rusak datanya. Gunakan metode eject atau stop untuk mematikannya terlebih dulu
sebelum kita cabut.
9. Normalnya usb flash disk dapat digunakan sebanyak ribuan atau jutaan kali
diisi dan dihapus data. Setelah itu flashdisk akan lemah, mati atau rusak.
Sebaiknya tidak bekerja atau mengedit pada file yang ada di flash disk. Kopi
dulu ke hard disk drive lalu edit, dan setelah selesai kopi kembali file yang
sudah diedit ke dalam flah disk.
10. Pilih merek produk flashdisk yang garansi dan purna jual bagus kalau perlu
ltw singkatan dari life time warranty. Simpan bon pembelian dengan baik untuk
klaim penggantian baru atau perbaikan bila rusak.
11. Jangan terlalu sering format flash disk karena dapat rusak dan mengurangi
jumlah batasan hapus tulis. Jika melakukan manage flash disk pilihlah cluster
terbesar agar kerja flashdisk tidak berat.
12. Jika ada waktu defrag flash disk anda agar struktur data di dalam flash
disk bisa diatur agar kinerja flashdisk kita lebih optimal.
Sekian tips usb flash disk ini kami sampaikan. Kurang lebihnya kami mohon maaf
sebesar-besarnya. Tambahkan bila ada tambahan :)
Faktor Penyebab Komputer lamban
KOMPUTER LELET EMANG BIKIN KESEL.
Saudaraku ada hal-hal yang perlu diketahui, mengapa komputer pc, laptop,
notebook, netbook, dsb kita lelet / lambat, yakni :
1. Semakin banyak aplikasi yang kita instal ke pc kita bisa menjadi salah satu
penyebabnya, oleh itu uninstal aplikasi yang tidak perlu.
2. Jika kita menggunakan antivirus, jangan lupa menghapus temporari virus yang
terdetek (virus vault), semakin banyak temporari semakin lambat antivirus bekerja
dan pastilah akan menambah beban pc kita.
3. Pastikan pc kita memiliki memori yang cukup, untuk os (sistem operasi) yang
kita gunakan.
4. Pastikan pc kita bebas virus, apalagi virus yang bisa menggandakan file
seperti brontok.
5. Hapus temporari internet anda, cookies, dll.
6. Selidiki program yang berjalan pada task manager, matikan program yang tidak
perlu, dengan blok program dan klik menu and process.
7. Disable starup yang tidak perlu kecuali anti virus.
Jika ada yang kurang tolong tambahin, supaya makin oke dan yang belum tahu bisa
belajar.
Cara mengamankan komputer dengan
Deep Freeze
Terkadang kita ataupun orang lain
yang menggunakan komputer PC atau laptop kita dengan tidak sengaja menghapus
file atau data bahkan system pada windows, yang akibatnya PC kita tak dapat
distart lagi dengan comment 'sytem error' dan mau tidak mau kita harus
menginstal ulang PC kita. Ada cara ampuh untuk menghindari dan mengatasi hal
tersebut.
Instal software 'frezze' pada PC, maka segala sesuatu yang anda lakukan pada
file data maupun system anda akan kembali pada kondisi semula seperti sebelum
anda ubah ketika PC direstart ulang. Semoga tips ini bermanfaat.
Mengaktifkan Deep Freeze :
1 Tekan
tombol Shift + Ctrl + Alt (secara Bersamaan) lalu tekan F6
2 Memasukkan
Password
3 klik
Show D’ Freeze
4 Klik
OK
5 Restart
6 Menonaktifkan Deep Freeze :
7 Tekan
tombol Shift + Ctrl + Alt (secara bersamaan) lalu tekan F6
8 Memasukkan
Password
9 klik
show Thowed
10 Klik
OK
11 Restart
s
0 comments:
Post a Comment